Sejarah Universitas Pattimura dimulai dari keinginan pemerintah untuk meningkatkan akses pendidikan tinggi bagi masyarakat di daerah tersebut. Menurut Prof. Dr. Mochtar Kusumaatmadja, mantan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan, pembukaan Universitas Pattimura di Maluku merupakan langkah strategis untuk memperluas kesempatan belajar bagi generasi muda di wilayah timur Indonesia.
Dengan berbagai program studi yang ditawarkan, Universitas Pattimura telah menjadi pilihan utama bagi para calon mahasiswa di Maluku. Menurut data terbaru dari Rektor Universitas Pattimura, Prof. Dr. Ir. M. J. Saptenno, jumlah pendaftar baru setiap tahun terus meningkat, menunjukkan minat masyarakat terhadap pendidikan tinggi di universitas ini.
Sejak didirikan pada tahun 1963, Universitas Pattimura telah melahirkan banyak lulusan yang berhasil dan berkontribusi dalam berbagai bidang. Menurut Prof. Dr. Emil Salim, pakar pendidikan Indonesia, Universitas Pattimura memiliki peran penting dalam mencetak sumber daya manusia yang berkualitas dan siap bersaing di era globalisasi.
Sejarah panjang Universitas Pattimura juga tidak lepas dari peran para dosen dan tenaga pendidik yang berkualitas. Menurut Prof. Dr. Arief Rachman, mantan Rektor Universitas Indonesia, keberhasilan sebuah perguruan tinggi tidak lepas dari komitmen para dosen dalam memberikan pendidikan yang terbaik bagi mahasiswa.
Dengan komitmen yang kuat untuk terus meningkatkan kualitas pendidikan, Universitas Pattimura diharapkan tetap menjadi pilihan utama bagi para calon mahasiswa di Maluku. Sejarah panjang dan prestasi yang telah diraih menjadi modal kuat untuk terus berkembang dan memberikan kontribusi positif bagi masyarakat dan bangsa.